Mengejar "Mbak Luna" dengan UU ITE
Salman Aristo, penulis skenario produktif yang belakangan menggarap naskah skenario film Sang Pemimpi besutan perusahaan film Miles Production, mengaku tidak menyangka perseteruan artis Luna Maya dan sejumlah awak infotainment berlanjut panjang dan berbuntut serius sampai ke ranah hukum.
Dia hanya mengaku ingat, seusai penayangan perdana film tadi di Plasa EX, Jakarta, 15 Desember 2009, bersama istrinya mengaku sangat khawatir dengan sikap para awak pekerja infotainment saat ”memburu” Luna yang saat itu menggendong putra kekasihnya (pemusik Ariel) yang tertidur dalam gendongannya.untuk lebih jelasnya klik disini
Rabu, 23 Desember 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Mbak luna jangan di kejar tapi enaknya di lihat aje ya
BalasHapusYow pak......
BalasHapusTak lihate wae.....
blogge tampilane kok kalah karo MA piye
BalasHapus